Tapi itu baru awal....karena usai proses kelahiran maka orang tua harus menyiapkan data buat si bayi. (surat kenal lahir dari rumah sakit, passport, iqama sampai mendapatkan kartu asuransi.
Berikut urutan dari proses kelahiran anak di Saudi sampe dapet kartu asuransi:
1. Di rumah sakit:
Setelah melewati proses kelahiran maka orang tua harus menyiapkan berkas yang akan di serahkan ke pihak rumah sakit untuk mendapatkan " Birth of a live notification" untuk si bayi (kalo di indonesia bisa semacam surat kenal lahir dari rumah sakit)
- Siapkan foto copy passport orang tua (suami dan istri)
- Siapkan foto copy iqama orang tua (suami dan istri)
- Siapkan nama si bayi dan nomor telephone yang bisa dihubungi.
- Submit semua dokument ke bagian pengurusan birth of a live notification (kalo di rumah sakit al muwashat lokasinya di counter admin di area radiology), maka pada saat akan pulang, pihak rumah sakit akan mengeluarkan birth of a live notification (prosesnya sehari certificate selesai)
Karena kita tinggal di saudi arabia maka semua dokumen wajid di terjemahkan ke dalam bahasa Arab. kalo di kawasan Al Jubail saya merekomendasikan persiapan disiapkan di Translator office_Al Bayan (seberangnya Saudi airlines) yang sudah biasa menangani ini:
- Siapkan semua dokumen asli (passport, iqama, Birth notification dari rumah sakit)
- Al Bayan akan menstranlete, passport kedua orang tua, (2 x 40 SAR)
- membantu mengisi form regristasi dan menyiapkan copy iqama kedua orang tua
- Copy surat nikah yang sudah ditranslate harus disertakan dan kalo belum punya Al Bayan akan dengan suka rela menstranlete, surat nikah kedua orang tua pastinya dengan biaya yang sama dengan harga traslate passport (2 x 40 SAR) dan akan melampirkan copyannya dan menyerahkan aslinya ke kita.
Datang pagi, dan pastikan semua dokumen yang akan disubmit harus disiapkan:
- Birth notification dari rumah sakit yang asli (bukan fotocopy)
- Passport orang tua (suami/istri) yang sudah di translate yang asli (bukan fotocopy)
- Potocopy iqama orang tua (suami/istri)
- Form registrasi yang udah diisi pake bahasa arab (Al Bayan udah nyiapin)
- Fotocopy surat nikah orang tua (suami/istri) yang udah di translate
- Bawa juga passport asli dan iqama asli orang tua (suaami/istri)
Setelah itu (sekitar 2 jam kalo antrinya sedikit dan kalo antrinya banyak sabar seperti yang sebutin di atas), Birth certificate sudah selesai di print, mereka akan menyuruh kita memberikan Birth certificate ke loket nomor 2 untuk validasi dari managernya (ditanda tangani dan di stempel), setelah itu balik lagi ke loket pengurusan akte kelahiran (شهادة ميلاد ) yang tadi tuk nyerahin Birth certificate yang sudah di validasi untuk di copy dan copyannya kita tanda tangani (sebagi bukti udah diterima) dan yang aslinya akan di berikan ke kita.
Pastikan nomer Birth certificate sudah terisi, kalo belum tanyakan. (nomer ini sebagai nomer referensi pembuatan passport)
4. Proses pempuatan passport:
Untuk proses pembuatan passport ada berbagai cara:
- Datang ke Agent Passport_Al Fifa, untuk ngurus pembuatan passport baru. (sebelahnya translator office)
- Menunggu kehadiran kunjungan staff konsulat indonesia dari riyadh ke kawasan timur (Khobar/Dammam)
- Datang langsung ke Riyadh.
Datang ke Agent Passport_Al Fifa, untuk ngurus pembuatan passport baru. (sebelahnya translator office)
- Ambil formulir hijau, isi di rumah, sambil siapkan:
- Foto si bayi 4x6 (6 pcs)
- Surat nikah asli (Suami/istri) tidak usah di translate.
- Birth certificate asli (yang dikeluarkan oleh civil affair) tidak usah di translate.
- biaya pengurusan sekitar SAR 300
Datang ke janadriah suites alkhobar tempat menginap staff konsulat indonesia dari riyadh ke kawasan timur (Khobar/Dammam)
Dokumen yang harus disiapkan:
- isi formulir hijau, sambil siapkan:
- Foto si bayi 4x6 (3 pcs)
- Copy Surat nikah (Suami atau istri) dan bawa aslinya tuk validasi
- Copy Birth certificate (yang dari civil affair) dan bawa aslinya tuk validasi.
- Copy passport (suami/istri) dan bawa aslinya tuk validasi.
- Copy Iqama (suami/istri) dan bawa aslinya tuk validasi.
- biaya pengurusan sekitar SAR 40
Dokumen yang harus disiapkan:
- isi formulir hijau, sambil siapkan:
- Foto si bayi 4x6 (3 pcs)
- Copy Surat nikah (Suami atau istri) dan bawa aslinya tuk validasi
- Copy Birth certificate (yang dari civil affair) dan bawa aslinya tuk validasi.
- Copy passport (suami/istri) dan bawa aslinya tuk validasi.
- Copy Iqama (suami/istri) dan bawa aslinya tuk validasi.
- biaya pengurusan sekitar SAR 40
Catatan kaki:
- Kalo mau ngurus langsung ke Embassy Indonesia di Riyadh sebaiknya hubungi dulu staff kedutaan yang di riyadh untuk bikin perjanjian.
- Yang dari jubail sebaiknya berangkat lebih pagi dan usahakan jam 8 pagi dah tiba di embassy
- Biasanya kalo pagi dokumen dah dikirim maka sore dah bisa diambil passport anak.
- Satu lagi leuntungan kalo bikin perjanjian (nelepon dulu sebelum pergi ke embassy) siapa tau aja pass nelpon pas ada schedule untuk kunjungan ke wilayah timur dalam waktu dekat. jadi ga usah repot ke Riyadh.
Note: terima kasih pak teguh atas guidance nya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silahkan tinggalkan komentar anda di sini